"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal" (QS. Al-Hujuraat [49] : ayat 13)

Sabtu, 28 September 2013

Memanfaatkan Pengalaman Perang Pertahanan Suci untuk Melawan Sanksi

Deputi Urusan Sosial dan Budaya Menteri Dalam Negeri Iran mengatakan,
banyak pengalaman berharga yang dapat dipetik dari masa Perang
Pertahanan Suci di bidang ekonomi perlawanan dan bagaimana cara
menghadapi embargo.

Jenderal Alireza Afshar kepada wartawan menjelaskan, "Di masa agresi
militer Irak ke Iran, Revolusi Islam berada di bawah tekanan sanksi
multidimensi pihak musuh dan mereka tidak membiarkan Iran untuk
membela diri dengan membeli senjata atau bahkan perlengkapan yang
tidak berkaitan dengan perang."

Berkenaan dengan upaya Iran untuk mewujudkan kemandirian dalam
produksi perlengkapan militer bahkan sejak masa Perang Pertahanan
Suci, Afshar mengatakan, "Buah dari upaya para ahli Iran di bidang
produksi pertahanan sekarang dapat disaksikan oleh semua orang, dan di
bidang ini kami mengandalkan produksi dalam negeri."

Ditegaskannya, "Peluang-peluang yang ada terutama di Pekan Pertahanan
Suci harus dimanfaatkan untuk memperkuat budaya Pertahanan Suci, sikap
berkorban dan kesyahidan di tengah masyarakat. Teladan-teladan yang
sesuai dari para syuhada di masa itu harus disampaikan kepada seluruh
lapisan masyarakat khususnya para pemuda."

Afshar menilai Perang Pertahanan Suci sebagai cermin keseluruhan Iran
Islami. Ia menambahkan, "Di Perang Pertahanan Suci semua aspek tampak
jelas seperti aspek manajemen, administrasi, teknis, keilmuan,
ekonomi, interaksi sosial, seni dan aspek-aspek lainnya. Selain itu di
medan perang semua golongan dan kelompok hadir."

"Semua lembaga kebudayaan, sosial, perencanaan dan kewalikotaan
seluruh Iran berpartisipasi dalam pelaksanaan pekan Pertahanan Suci
tahun ini.

Ini adalah kesempatan berharga bagi rakyat Iran untuk mengenal lebih
dalam epik Pertahanan Suci dan budayanya yang bernilai," tandasnya.


(irib.ir)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar