"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal" (QS. Al-Hujuraat [49] : ayat 13)

Sabtu, 05 Januari 2013

Ahmadinejad: Bersahabat dengan Iran Lebih Menguntungkan Kalian!


Presiden Republik Islam Iran, Mahmoud Ahmadinejad menyatakan, "Iran harus maju dan kokoh, serta rakyatnya harus merasakan kemuliaan dan keadilan di bawah naungan Republik Islam."


ISNA melaporkan, hal itu dikemukakan hari ini (Selasa, 18/12) menyinggung berbagai upaya yang dilakukan musuh untuk menjegal kemajuan Iran. Dikatakannya, "Bangsa Iran bergerak dengan cepat di jalur iptek dan kemajuan, dan mereka (musuh) tidak dapat menyaksikan fenomena ini, karena di sektor manapun Iran terjun, maka Republik Islam akan meraih kemajuan pesat. Sementara di sisi lain, bangsa Iran tetap berpegang teguh pada nilai-nilai ilahi dan masalah ini sangat sulit diterima musuh."


"Ini bukan berarti tidak ada kendala di dalam negeri. Masalah itu ada dan untuk menyelesaikannya, kita semua harus berusaha untuk menerapkan keadilan dan realisasi hak-hak asasi rakyat," kata Ahmadinejad.

Kepada Barat Ahmadinejad mengatakan, "Apakah kalian benar-benar mengkhawatirkan bom nuklir? Tidak; ini semua hanya alasan. Apakah kalian mengkhawatikan HAM? Ini semua kebohongan. Saya tidak mengatakan tidak ada masalah, masalah itu ada di mana-mana, sampai sekarang kemanusiaan manusia itu belum terjamin bahwa manusia benar-benar bebas, akan tetapi masalah HAM yang kalian kemukakan tidak lebih dari sekedar alasan saja."

Menyinggung dukungan kaum adidaya kepada rezim-rezim diktator termasuk rezim Pahlevi di Iran, Ahmadinejad mengatakan, "Kalian geram dengan kemajuan yang dicapai Iran dan menekannya. Sama seperti di masa lalu, kalian keliru karena Iran tetap berdiri di sini dan bangsa Iran telah memiliki akar yang dalam. Berulangkali kami mengatakan kepada kalian untuk mengubah literatur kalian dalam berbicara kepada bangsa Iran dan agar menghormatinya."

"Kalian ingin menghentikan kemajuan bangsa Iran dengan berbagai masalah seperti valuta dan minyak, serta dapat menghentikan gerakan bangsa ini, kalian sedang keliru. Mungkin saja akan terjadi sedikit pengereman, akan tetapi gerakan bangsa Iran akan terus berlanjut." tandasnya.

Lebih lanjut Ahmadinejad menjelaskan, "Bersahabat dengan Iran akan menguntungkan kalian. Meski demikian kalian dapat memilih opsi lain, dan jika kalian memilihnya, maka lima atau enam tahun lagi jangan kalian menyesal mengapa tidak mengambil opsi bersahabat dengan Iran selama kesempatan itu masih terbuka."(IRIB Indonesia/MZ)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar