Dukungan untuk
menghasilkan mobil listrik datang dari kalangan produsen otomotif di Indonesia .
Pemerintah memang sebaiknya mulai memikirkan kendaraan berenergi alternatif.
"Menurut sayaIndonesia good start. Dan saya
appreciate Pak Dahlan (Menteri BUMN) karena itu energi alternatif," kata
Vice President Director Sales dan Marketing PT Nissan Motor Indonesia Teddy
Irawan kepada detikOto di kantornya.
"Menurut saya
"Yang namanya energi alternatif itu harus dipikirkan semua orang. Dan Indonesia harus mulai dari sekarang," ucapnya.
Namun keseriusan
Teddy menjelaskan tidak semua produsen mobil global berhasil mengembangkan baterai dengan kemampuan besar, apalagi fisik baterai kecil yang tahan lama sehingga mampu membuat mobil listrik melaju sangat jauh.
"Teknologi mobil listrik cukup sederhana, motor dan baterai dan komponen penunjang lainnya. Tapi untuk baterai itu agak sulit. Secara simple baterai itu harus kecil untuk kendaraan penumpang. Selain kecil harus, kapasitas besar, kuat dan cepat terisi. Itu tantangannya," ucap Teddy.
Teddy mempertanyakan apakah
Dalam kurun beberapa bulan terakhir ini, makin banyak bermunculan mobil listrik. Sebut saja, mobil listrik yang dibuat oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), kemudian mobil listrik perkotaan oleh Dasep Ahmadi.
(oto.detik.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar