Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU), Marsdya TNI Ida Bagus Putu Dunia meminta jajarannya meningkatkan koordinasi pembinaan operasi sebagai solusi menyiasati multi keterbatasan, seperti anggaran, sumber daya manusia maupun alat utama sistem senjata (Alutsista).
“Strategi ini mencermati perkembangan situasi nasional dewasa ini, dimana dalam melaksanakan kehidupan berbangsa dan bernegara sedang mengalami proses perubahan,” ujar KSAU pada serah terima dua jabatan Asisten KSAU di Mabes TNI AU, Cilangkap,
Sertijab itu, Marsda TNI Bagus Puruhito menjabat Asisten Operasi (Asops) KSAU menggantikan Marsda TNI Ismono Wijayanto. Selanjunta, Ismono menjabat Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) KSAU menggantikan dijabat Marsda TNI Agus Munandar.
Menurut Dunia, TNI AU terus berupaya mewujudkan profesionalisme personel serta Alutsista udara yang layak misi.
“Ke depan, TNI AU memiliki kemampuan operasi yang tangguh, dengan memperioritaskan pembangunan AU pada Skadron Udara, Satuan Radar serta lembaga pendidikan,” jelas dia.
Namun untuk sekarang ini, KSAU mengakui, dalam mengimbangi segala keterbatasan itu diupayakan melalui meningkatkan kinerja serta koordinasi antarkedinasan maupun antarjajaran di TNI AU. Pembinaan operasi menjadi ujung tombak dan leading sector.
Terkait fungsi dan tanggungjawab, Dunia mengatakan, Asrena KSAU bertugas menyelenggarakan fungsi staf di bidang perencanaan umum yang meliputi perencanaan strategik, pengorganisasian sistem manajemen, penelitian dan pengembangan, serta perencanaan dan pengendalian program dan anggaran TNI AU.
“Titik berat keberhasilan Angkatan Udara dimulai dari kemampuan kita dalam merencanakan, pengelolaan dan pengendalian anggaran yang telah diberikan pemerintah. Dimana dituntut mampu memenuhi seluruh kebutuhan organisasi dalam mengemban pelaksanaan tugas yang telah ditetapkan,” jelas KSAU.
Sedangkan, Asops KSAU bertugas menyelenggarakan fungsi staf umum dibidang pembinaan kemampuan operasi yang meliputi perencanaan, latihan, dukungan, komunikasi dan perang elektronika serta pembinaan profesi operasi.
(iposnews.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar