"Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal" (QS. Al-Hujuraat [49] : ayat 13)

Jumat, 30 November 2012

Roket Fajr Iran Inspirasi Nama Bayi-Bayi Palestina


Warga Palestina di Jalur Gaza segera menamai putra-putra mereka yang baru lahir dengan Fajr-3 dan Fajr-5, seperti roket dan rudal yang diberikan Iran kepada muqawama Palestina. Rudal dan roket tersebut telah membantu muqawama Palestina mengukir kesuksesan historis dalam melawan agresi Israel dalam perangnya selama delapan baru di Gaza.


Alalam (25/11) melaporkan, Muhammad Shafie Abu Nashat seorang warga Gaza menyatakan aka
n memberi nama anaknya yang baru lahir dengan roket Fajr-3 yang telah berhasil menembus garis pertahanan Israel dan menghantam jantung rezim Zionis di Tel Aviv.


Anak Abu Nashat (Fajr-3) lahir di rumah sakit Syuhada al-Aqsha di tengah Jalur Gaza, sehari setelah gencatan senjata. Dikatakannya, "Kemenangan ini pertama kembali kepada Allah Swt, dan kemudian kepada Iran yang telah memberikan dukungan militer dan finansial kepada kelompok muqawama dan digunakan untuk menghantam musuh pada tingkat untuk pertama kalinya dalam sejarah konflik Arab-Israel."

Sementara itu, seorang ibu hamil bernama Amira Abu Asaus (30 tahun) dari wilayah Syeikh Radwan utara Jalur Gaza, yang sebelumnya luka-luka akibat serangan Israel, menyatakan jika putranya lahir akan diberi nama Fajr, merujuk pada roket buatan Iran yang digunakan kelompok muqawama untuk mengguncang kota-kota Israel. 

Amira dan putranya "Fajr" dalam kondisi sehat. Dia mendoakan putranya punya masa depan dalam muqawama Palestina dan memanggul roket yang sesuai dengan namanya demi pembebasan Palestina dari pendudukan Israel.


140 Syahid, 300 Fajr Baru Lahir di Gaza


Walikota Khan Yunis, di timur Jalur Gaza mengkonfirmasikan kelahiran lebih dari kelahiran 300 bayi selama Perang Delapan Hari melawan rezim Zionis Israel.

Qodsna (27/11) melaporkan, Walikota Khan Yunis mencatat permohonan 300 akte kelahiran baru.

Di lain pihak, Mahmoud Salim, Ketua Kantor Catatan Sipil Khan Yunis menyatakan bahwa 300 bayi itu lahir di Jalur Gaza selama Perang Delapan Hari.

Jumlah syuhada Palestina dalam agresi Israel ke Jalur Gaza mencapai 140 orang termasuk 45 anak kecil.

Sebelumnya diberitakan, warga Palestina di Jalur Gaza segera memberi nama putra-putri mereka yang baru lahir dengan Fajr, seperti nama roket dan rudal yang diberikan Iran kepada muqawama Palestina. Rudal dan roket tersebut telah membantu muqawama Palestina mengukir kemenangan historis mereka dalam melawan agresi Israel dalam perangnya selama delapan hari di Gaza.

(IRIB Indonesia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar